Solo, www.jogjatv.tv - Dalam keadaan sepi ditinggal bekerja, sebuat rumah yang terletak di Jalan Arjuna, Jamsaren, Solo, dibobol pencuri. Sejumlah perhiasan emas yang tersimpan di brangkas raib. Kejadian di siang bolong tersebut, baru diketahui setelah anak pemilik rumah, mengetahui kondisi pintu yang terbuka.
Suasana di Kampung Potrojayan, RT 3 RW 5 Jamsaren, Kecamatan Serengan, Solo, menjadi perhatian warga sekitar. Polisi dari Tim Identifikasi Polresta Surakarta, melakukan olah TKP, setelah sebelumnya mendapat laporan telah terjadinya aksi pencurian dengan pengrusakan di rumah milik Suyud. Suyud yang ditemui di lokasi menjelaskan, dia belum tahu seberapa besar nilai perhiasan yang disikat para pencuri.
Dia memperkirakan kejadian sebelum Jumatan, karena anaknya, Candra memergoki rumah dalam keadaan terbuka sepulang sekolah. Dan diketemukan brangkas yang biasa dipakai menyimpan perhiasan terbongkar. Selama petugas melakukan olah TKP, warga berbondong-bondong melihat dari dekat untuk mengetahui kejadian sebenarnya.
Diketahui rumah ini hanya ditinggali Suyud dan Candra, anaknya. Sementara istri Suyud sedang bekerja di Amerika. Beberapa waktu sebelumnya, perhiasan yang ada di kamar istrinya juga dibobol pencuri yang nilainya ditaksir Rp. 15.000.000,-. Meski sejumlah perhiasan hilang, namun sejumlah barang elektronik lainnya tidak menjadi target pencurian.
Pihak kepolisian dari Sektor Serengan belum memberikan keterangan tentang indikasi pelaku pencurian ini, dan akan memeriksa beberapa saksi.
Faqih
Suasana di Kampung Potrojayan, RT 3 RW 5 Jamsaren, Kecamatan Serengan, Solo, menjadi perhatian warga sekitar. Polisi dari Tim Identifikasi Polresta Surakarta, melakukan olah TKP, setelah sebelumnya mendapat laporan telah terjadinya aksi pencurian dengan pengrusakan di rumah milik Suyud. Suyud yang ditemui di lokasi menjelaskan, dia belum tahu seberapa besar nilai perhiasan yang disikat para pencuri.
Dia memperkirakan kejadian sebelum Jumatan, karena anaknya, Candra memergoki rumah dalam keadaan terbuka sepulang sekolah. Dan diketemukan brangkas yang biasa dipakai menyimpan perhiasan terbongkar. Selama petugas melakukan olah TKP, warga berbondong-bondong melihat dari dekat untuk mengetahui kejadian sebenarnya.
Diketahui rumah ini hanya ditinggali Suyud dan Candra, anaknya. Sementara istri Suyud sedang bekerja di Amerika. Beberapa waktu sebelumnya, perhiasan yang ada di kamar istrinya juga dibobol pencuri yang nilainya ditaksir Rp. 15.000.000,-. Meski sejumlah perhiasan hilang, namun sejumlah barang elektronik lainnya tidak menjadi target pencurian.
Pihak kepolisian dari Sektor Serengan belum memberikan keterangan tentang indikasi pelaku pencurian ini, dan akan memeriksa beberapa saksi.
Faqih