Sleman, www.jogjatv.tv - Sebanyak 200 warga Sleman, Selasa pagi(5/4), menerima sertifikat tanah pertanian. Sebagian besar warga yang merima sertifikat tanah tersebut adalah warga korban Merapi di Desa Argomulyo, Kecamatam Cangkringan dan Warga Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman.  
Salah satu warga korban Merapi yang menerima sertifikat tanah pertanian ini, adalah Rapingu,  Warga Widodomartani, Ngemplak. Dirinya mengaku senang dengan diserahkannya sertifikat tanah tersebut. Meski saat ini sebagian tanah pertanian yang dimiliki telah rusak  terkena luapan material lahar dingin di aliran Kali Opak.  
Penyerahan sertifikat tanah pertanian ini secara simbolis dilakukan oleh  Wakil Gubernur DIY, Sri Paku Alam ke IX, di Balai Desa Argomulyo,  Cangkringan, bersamaan dengan  penyerahan bantuan  hewan ternak kelinci dan  beragam tanaman  buah buahan bagi  warga di sekitar kawasan lereng Merapi. Dalam kesempatan tersebut, Sri Paku Alam IX berharap, agar lahan pertanian yang dimiliki warga ini akan semakin jelas kepemilikanya, dan sertifikat tersebut dapat digunakan  sebagai agunan untuk mendapatkan penguatan modal bagi warga sekitar lereng Merapi.
Sementara itu, Asek  II Pemkab Sleman, Sunaryo,  dalam kesempatan yang sama meminta agar pasca bencana Merapi  ini benar-benar menjadi perhatian pemertiah. Mengingat di Sleman terdapat 300 hektar lahan pertanian rusak akibat bencana Merapi.
Hari Atmaja
 
 
 

 
