Yogyakarta, www.jogjatv.tv - Untuk mendukung suksesnya program KB, keberadaan kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera, UPPKS menjadi penting dalam mempertahankan kepesertaan KB dan pemberdayaan ekonomi keluarga. Untuk mengurangi tingkat drop out bagi peserta KB aktif, diharapkan seluruh elemen masyarakat khususnya generasi muda dapat ikut serta menjadi kader KB.
Rakor KB yang diselenggarakan dalam rangka optimalisasi UPPKS diharapkan dapat meminimalkan keterbatasan kader KB yang selama ini tidak berjalan. Sesuai hasil Sensus Penduduk Tahun 2010, jumlah penduduk Kota Yogyakarta mencapai 388.626 jiwa atau menurun 8.085 jiwa dibandingkan sensus pada 10 tahun yang lalu. Tingkat percapaian partisipasi KB tahun 2010 pada tahun 2010 sebesar 73,26% dari target 73,5%. Sementara itu, untuk peserta KB baru mencapai 96,86% dikatakan sudah berhasil, meski sasaran penggarapan KB masih sebesar 13,22%.
Menurunnya tenaga lapangan, serta sulitnya kaderisasi bukan hanya menjadi tantangan dari pengelola KB, namun juga seluruh elemen masyarakat melalui percepatan program KB dalam gerakan revitalisasi KB. Untuk itulah pembangunan kependudukan dan KB sangat diperlukan dalam mencapai point 5 mdgs dengan memberikan akses dan kualitas pelayanan KB. Melalui pemberdayaan ekonomi keluarga pra sejahtera dan sejahtera 1 menjadi kelompok UPPKS dapat meningkatkan ketahanan keluarga yang berkulaitas dan bemanfaat.
Ernyta-Andri Yulianto