Yogyakarta, www.jogjatv.tv - Ketua PP Muhammadiyah, DIN Syamsudin mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang terjadi di Masjid Polresta Cirebon, Jawa Barat. Din menilai, aksi bunuh diri tersebut merupakan manifestasi dari keputus asaan seseorang, karena tidak percaya pada Tuhan.
Din menghimbau agar aparat kepolisian segera mengusut tuntas peristiwa tersebut, untuk mengetahui aktor dibelakangnya, sehingga tidak ada sangkaan yang menuju pada fitnah.
Ditemui usai membuka seminar dan Rakernas Penyelamatan Bumi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Selasa siang(19/4), Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin menghimbau agar umat Islam tidak terpengaruh oleh faham sesat terutama yang mengatasnamakan jihad. Din Syamsudin mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang dilakukan di Mapolresta Cirobeon Jawa Barat, saat akan dilaksanakan Sholat Jum’at. Atas peristiwa tersebut, Din mengaku prihatin dan berharap agar aparat kepolisian segera menuntaskan kasus ini agar tidak muncul dugaan-dugaan yang menjurus pada fitnah dan memperburuk citra Ormas Islam.
Ernyta-Andri Yulianto
Din menghimbau agar aparat kepolisian segera mengusut tuntas peristiwa tersebut, untuk mengetahui aktor dibelakangnya, sehingga tidak ada sangkaan yang menuju pada fitnah.
Ditemui usai membuka seminar dan Rakernas Penyelamatan Bumi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Selasa siang(19/4), Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin menghimbau agar umat Islam tidak terpengaruh oleh faham sesat terutama yang mengatasnamakan jihad. Din Syamsudin mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang dilakukan di Mapolresta Cirobeon Jawa Barat, saat akan dilaksanakan Sholat Jum’at. Atas peristiwa tersebut, Din mengaku prihatin dan berharap agar aparat kepolisian segera menuntaskan kasus ini agar tidak muncul dugaan-dugaan yang menjurus pada fitnah dan memperburuk citra Ormas Islam.
Ernyta-Andri Yulianto
