Bantul, www.jogjatv.tv - Meski jembatan darurat yang dibangun di atas jembatan alternatif Nambangan–Nangsri, Pundong baru bisa dipergunakan masyarakat sejak Kamis lalu(14/4), namun Sabtu malam(16/4), jembatan tersebut sudah mengalami masalah. Ruas tengah jembatan darurat patah, sehingga mengakibatkan warga yang sedang melintas terjebak. Beruntung korban berhasil diselamatkan, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Inilah kondisi terakhir jembatan darurat nambangan Nangsri, pasca tragedi patahnya jembatan. Bagian tengah jembatan yang dibuat dari plat besi tersebut, terlihat melengkung ke bawah dan hanya ditopang oleh kawat sling saja.
Patahnya jembatan darurat tersebut, terjadi Sabtu malam(16/4), sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu terdapat beberapa pejalan kaki yang melintas di atas jembatan, pada saat bersamaan terdapat 3 pengendara sepeda motor dari arah Nambangan dan 2 sepeda motor dari arah Nangsri. Saat akan berpapasan, tiba-tiba jembatan patah, dan warga yang berada di atas jembatan sempat terjebak beberapa waktu. Beruntung warga sekitar segera datang untuk melakukan pertolongan, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Patahnya jembatan tersebut, diduga terjadi karena konstruksi bangunan yang kurang sempurna. Selain itu kesadaran warga yang saling berebut melewati jembatan selebar 1,5 meter tersebut, juga diduga menjadi pemicu. Sebenarnya jembatan tersebut tidak bisa digunakan untuk berpapasan, namun saat kejadian ditemukan 5 sepeda motor dari 2 arah yang berlawanan.
Anang Zainuddin
Inilah kondisi terakhir jembatan darurat nambangan Nangsri, pasca tragedi patahnya jembatan. Bagian tengah jembatan yang dibuat dari plat besi tersebut, terlihat melengkung ke bawah dan hanya ditopang oleh kawat sling saja.
Patahnya jembatan darurat tersebut, terjadi Sabtu malam(16/4), sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu terdapat beberapa pejalan kaki yang melintas di atas jembatan, pada saat bersamaan terdapat 3 pengendara sepeda motor dari arah Nambangan dan 2 sepeda motor dari arah Nangsri. Saat akan berpapasan, tiba-tiba jembatan patah, dan warga yang berada di atas jembatan sempat terjebak beberapa waktu. Beruntung warga sekitar segera datang untuk melakukan pertolongan, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Patahnya jembatan tersebut, diduga terjadi karena konstruksi bangunan yang kurang sempurna. Selain itu kesadaran warga yang saling berebut melewati jembatan selebar 1,5 meter tersebut, juga diduga menjadi pemicu. Sebenarnya jembatan tersebut tidak bisa digunakan untuk berpapasan, namun saat kejadian ditemukan 5 sepeda motor dari 2 arah yang berlawanan.
Anang Zainuddin